Wednesday, 10 April 2013

Puisi 35a: Diambang Rindu

Di pagi yang kelam,
Ku tersedar dalam cahaya,
Lantas memori indah mengimbau,
Disaat itu,
Rindu kian memuncak,
Pada insan bernama kekasih.

Ya Allah...
Jangan jadikan kerinduan ini satu kelalaian,
Jangan jadikan kerinduan ini satu kealpaan,
Jangan jadikan kerinduan ini...
Meragut kerinduan utama padaMu dan ar-Rasul.

Sesungguhnya Ya Rahman...
Engkau mengetahui hati-hati hambaMu yang merindu,
Merindu pada insan yang tidak pasti,
Namun dia adalah harapan,
Kerana kami pernah mengukir janji,
Menaruh rasa rindu kami,
Menahan rasa rindu kini,
Yang ada hanya rindu padaMu, Sang Pencipta rindu,
Hingga tiba saatnya,
Rindu yang halal itu milik kami...

Maka Ya Rahman...
Teguhkan hati dan jiwa kami yang sedang merindu,
Jangan biarkan rindu itu mekar dan terus berbunga,
Mematuk dan terus menular bisanya,
Hingga bisa menjadi nanah merbahaya,
Dibuai angan dan mimpi yang tidak berkesudahan,
Kerana,
Semuanya tiada erti tanpa redhaMu,
Ya Rabbi..

No comments:

Post a Comment